Selasa, 25 April 2023

CIRI DAN FUNGSI KELUARGA

 

Keluarga

Apa yang dimaksud dengan keluarga (family)? Secara umum, pengertian keluarga adalah kelompok sosial yang paling kecil di dalam masyarakat yang umumnya terdiri dari satu atau dua orang tua berserta anak-anak mereka, dimana orang-orang tersebut tinggal dalam satu atap bersama-sama dan saling tergantung satu dengan yang lainnya. Pendapat lain menyebutkan arti keluarga adalah sekelompok manusia yang hidup bersama-sama sebagai unit masyarakat terkecil dan umumnya memiliki hubungan darah, ikatan perkawinan atau ikatan lainnya, serta tinggal bersama-sama dalam satu rumah yang dipimpin oleh kepala keluarga.

Dari penjelasan di atas dapat dipahami bahwa sebuah keluarga terdiri dari kepala keluarga dan anggota keluarganya, yaitu; Ayah, Ibu, dan Anak, yang tinggal bersama dan saling membutuhkan.

Ciri-Ciri Keluarga Secara Umum 

Sekumpulan manusia dikatakan sebagai keluarga jika memiliki ciri-ciri tertentu. Adapun ciri-ciri keluarga adalah sebagai berikut: 

  • Keluarga terdiri dari beberapa orang yang mempunyai ikatan, baik itu ikatan darah, perkawinan, ataupun adopsi. 
  • Setiap orang dalam keluarga biasanya tinggal bersama-sama dalam satu rumah tangga. Jika anggota keluarga terpisah, mereka tetap akan menganggap rumah tangga tersebut sebagai rumahnya. 
  • Setiap orang dalam keluarga memiliki peran sosial, mulai dari suami dan istri, ayah dan ibu, anak dan saudara, dimana mereka saling berinteraksi dan saling berkomunikasi satu sama lain.  
  • Keluarga memiliki suatu kebudayaan bersama yang biasanya berasal dari kebudayaan umum yang lebih luas dan berusaha untuk mempertahankan kebudayaan tersebut.
Fungsi Keluarga 

Dalam kehidupan sosial manusia, terdapat beberapa fungsi keluarga di dalam tatanan masyarakat. Berikut ini adalah beberapa fungsi dasar keluarga: 
  1. Fungsi Biologis; keluarga berfungsi untuk meneruskan garis keturunan, memelihara dan membesarkan anak, merawat dan melindungi kesehatan anggota kelarga, serta memberikan kesempatan anggota keluarga untuk berekreasi. 
  2. Fungsi Sosiologi; keluarga berfungsi sebagai tempat bersosialisasi, mempertahankan nilainilai budaya, membentuk norma-norma dan perilaku anak serta kehidupan dalam berkeluarga. 
  3.  Fungsi Psikologis; keluarga dapat memberikan perlindungan secara psikologis, sebagai identitas yang memberikan rasa aman dan kasih sayang, mendewasakan kepribadian anggotanya, serta melakukan hubungan dengan keluarga lainnya atau masyarakat luas. 
  4. Fungsi Pendidikan; proses pendidikan anak dimulai dari dalam keluarga, mulai dari pembentukan karakter dan perilaku, pengetahuan umum, keterampilan, dan pengetahuan lainnya guna persiapan untuk kehidupan saat dewasa. 
  5. Fungsi Ekonomi; keluarga berfungsi untuk memenuhi kehidupan ekonomi para anggotanya, misalnya pengaturan keuangan, mulai dari mencari sumber untuk memenuhi fungsi lainnya, hingga membagi sumber tersebut untuk pengeluaran atau tabungan. 
  6. Fungsi Agama; setiap orang mengenal suatu keyakinan dari keluarga sehingga mereka dapat mengatur kehidupan masa kini dan kehidupan lain setelah dunia. 
Keluarga/ orangtua berfungsi untuk memastikan bahwa anaknya sehat dan aman, memberikan sarana dan prasana untuk mengembangkan kemampuan sebagai bekal di kehidupan sosial, serta sebagai media dalam menanamkan nilai sosial dan budaya sedini mungkin. Orangtua memberikan kasih sayang, penerimaan, penghargaan, pengakuan, dan arahan kepada anaknya.
Hubungan antara orangtua dan anak sangat penting untuk membangun kepercayaan terhadap orang lain dan diri sendiri. Selain itu juga dapat membantu perkembangan sosial, emosional, dan kognitif pada anak.